Mahabatulloh

Rabu, 21 Juli 2010

La Tahzan


Ketika hatiku menjadi keras, sempitlah segala tempat berpijak

Ketika hatiku merasakan cinta, sering ku merasa terlena

Aku menangis, aku meratap, aku mengharap, aku meminta…

Ku jadikan harapan ku sebagai tangga tuk meraih ampunan Mu

Dosaku telah meliputi ku, namun ketika ku bandingkan dengan ampunan Mu

Wahai Tuhan ku…

Ternyata pengampunan Mu lebih besar dari dosaku

La Tahzan!!

…aku tidak bersedih…hanya menangis

perasaan itu fitrah…

namun saat tak mampu menjaga nya dan terkotori oleh nafsu hina manusia maka fitrah itu akan jadi fitnah!!!

naudzubillah…

 

 

Saat beda antara nafsu dan cinta terlampau tipis adanya

Dengan mudah setan akan menggelincirkan manusia

Hingga tak segan mereka berbuka sebelum waktunya

Menghalal kan yang haram…dan mencicipi semua di awal…

 

 

lebih baik melepaskan perasaan…mengabaikan perasaan...dan memilih Tuhan…

semua akan lebih indah jika tlah tiba waktunya

berbuka itu selalu terasa lebih nikmat dari pada mencicipi sebelum waktunya

Bukan mudah hidup dalam jiwa hamba

Bukan mudah untuk tetap terjaga

 

 

La Tahzan!!

...aku tidak bersedih…

Betapa Allah terlalu mengerti akan semua pinta

...selalu ada doa…

 

 

dan aku hanya ingin mencintai mu dengan sederhana


0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda